Musi Rawas

Kamis, 03 Januari 2008

jalinteng tergenang banjir

Palembang, Kompas - Meski hujan sudah berhenti dan genangan banjir mulai surut, ruas jalan lintas tengah (Jalinteng) Sumatera di Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan, hingga Selasa (30/1) masih ditutup. Lalu lintas transportasi yang melintasi jalan nasional itu diperkirakan baru akan pulih tiga hari lagi.

"Sebetulnya sejak Senin (29/1) malam, kendaraan kecil sudah bisa melewati ruas jalan nasional antara Lahat-Tebing Tinggi seiring menyusutnya genangan banjir. Tetapi jalur ini belum dapat dilewati kendaraan berat, jadi akan normal sekitar tiga hari lagi," kata Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumsel Dharna Dachlan, ketika ditemui di Palembang.

Seperti diberitakan, hujan deras yang turun di kawasan Lahat sejak dua hari terakhir menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah tempat. Selain merendam kawasan permukiman penduduk, genangan air setinggi satu meter lebih itu juga sempat merendam dua jembatan, yakni jembatan Pangi dan jembatan Kikim Kecil yang berada di ruas Jalinteng Sumatera antara Lahat-Tebing Tinggi.

Menurut Dharna, selain dua jembatan yang terendam banjir tersebut, kondisi ruas jalan nasional Lahat-Tebing Tinggi, kini makin kritis. Hal ini disebabkan badan jalan ambles dan turun, sehingga lebar badan jalan sekarang tersisa 2,5 meter dari 10 meter lebar jalan keseluruhan.

Dijelaskan, jalan ambles ini tersebar pada empat lokasi sejak Desa Sukarame hingga Desa Ulak Bandung.

sumber : harian pagi kompas

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda